Puisi: Bagaikan Daun Rindukan Embun
Dalam hening pagi yang bergetar lembut
Daun merindukan embun yang menari
Setiap tetes, seperti kisah yang tak terucap
Menggugah jiwa, menyejukkan hati
Di bawah sinar mentari yang perlahan merangkak
Daun menanti, dengan harapan yang tak pudar
Satu embun pagi, secercah cinta
Menghapus segenap rasa dahaga yang terpendam
Setiap angin berbisik lembut
Membawa cerita dari alam yang tersembunyi
Daun tahu, embun akan datang
Membasuh kerinduan yang mengakar di jiwa
Oh, embun! Datanglah, sentuhlah
Hadirkan kesegaran dalam tiap helaian
Seperti kasih yang tak lekang oleh waktu
Menemani setiap detik dalam perjalanan
Di sinilah daun menanti dengan setia
Dalam pelukan fajar yang bersemi
Karena setiap rindu adalah harapan
Yang tak pernah surut, meski waktu berlari