MAF Dapat Ucapan Terima Kasih dari Warga Krayan atas Pelayanan Puluhan Tahun di Perbatasan

 

MAF Dapat Ucapan Terima Kasih dari Warga Krayan atas Pelayanan Puluhan Tahun di Perbatasan

Kunjungan MAF mempererat pelayanan dan silaturahmi dengan masyarakat perbatasan Indonesia. Ist.

Krayan Tengah, EDUKATOLIK  Rombongan Mission Aviation Fellowship (MAF) bersama tamu dari North American Mission Pilot Association (NAMPA) Amerika Serikat dan tim Rumah Singgah MAF Tarakan tiba di Krayan Tengah, Kabupaten Nunukan, Kalimantan Utara, pekan ini dalam keadaan selamat. 

Kunjungan rombongan MAF ini menjadi bagian dari agenda pelayanan dan silaturahmi MAF dengan masyarakat di wilayah perbatasan Indonesia.

Namun, lantaran waktu yang terbatas, rombongan hanya sempat singgah di Krayan Tengah dan tidak dapat berkeliling ke seluruh wilayah Krayan. Warga pun tak sempat bertatap muka langsung. 

Sebagai ungkapan rasa syukur dan apresiasi, masyarakat Krayan menyusun surat ucapan terima kasih kepada pimpinan MAF Indonesia serta para donatur dan mitra MAF di berbagai negara. Surat ini diharapkan dapat diserahkan dan dibacakan dalam acara penutupan kunjungan MAF di Binuang, Kecamatan Krayan Tengah.

Sejak 1970-an

Dalam surat tersebut, masyarakat Krayan Raya menyampaikan penghargaan mendalam kepada Yayasan Mission Aviation Fellowship (MAF) Indonesia atas pengabdian dan kasih yang telah diberikan sejak tahun 1970-an. MAF disebut sebagai “sahabat dan penyambung kehidupan” bagi masyarakat pedalaman yang dahulu hanya dapat dijangkau lewat udara.

“Melalui pelayanan penerbangan MAF, banyak nyawa terselamatkan, pemerintah dan lembaga sosial terbantu, serta masyarakat mendapatkan akses kemanusiaan dan pelayanan dasar,” demikian tertulis dalam surat yang ditandatangani oleh 20 perwakilan masyarakat Krayan, termasuk Darius Kamis dan Drs. Yosep Murang.

Rumah Singgah, Bukti Kasih di Darat

Selain layanan penerbangan, warga juga menyoroti kepedulian MAF melalui pendirian Rumah Singgah MAF di Tarakan. Fasilitas tersebut menjadi tempat bernaung bagi pasien-pasien asal Krayan dan keluarganya yang tengah menjalani pengobatan di Tarakan.

“Pelayanan yang tulus dan penuh kasih ini menjadi bukti nyata bahwa MAF tidak hanya mengantarkan bantuan melalui udara, tetapi juga menghadirkan kasih di darat,” tulis masyarakat dalam surat tersebut.

Harapan untuk Dukungan Berkelanjutan

Masyarakat Krayan berharap agar pemerintah dan lembaga terkait terus memberikan dukungan bagi MAF yang dinilai berperan penting membuka keterisolasian wilayah perbatasan. “MAF telah menjadi bagian dari sejarah dan kehidupan kami. Kami berharap pelayanan ini terus berlanjut demi masyarakat pedalaman,” ujar salah satu warga Krayan dalam pernyataannya.

Surat ucapan terima kasih tersebut menjadi simbol penghargaan tulus warga Krayan Raya terhadap dedikasi dan pelayanan MAF selama lebih dari setengah abad di wilayah terpencil Indonesia.

 pewarta: Derayeh Lingu Tawak Lengilo

Previous Post
No Comment
Add Comment
comment url
sr7themes.eu.org